Home » , » Warga Desak Penambangan Pasir Besi Ditutup

Warga Desak Penambangan Pasir Besi Ditutup

Written By Unknown on Kamis, 02 Mei 2013 | 20.58

Tasikmalaya, EnergiToday -- Anggota Ormas Islam dan Mahasiswa di Tasikmalaya, Jawa Barat, merazia truk pasir besi di Jalan Raya Perintis Kemerdekaan, Kota Tasikmalaya, Senin (29/4). Mereka menuntut penambangan pasir besi di wilayah tersebut segera ditutup.

"Penambangan menimbulkan kerusakan infrastruktur jalan dan lingkungan di Cipatujah," ucap koordinator aksi, Agus Mughni.

Pantai Selatan Kabupaten Tasikmalaya sepanjang 52,5 kilometer, telah mengalami kerusakan terumbu karang sebagai tempat hidup ikan, akibat adanya esplorasi pasir besi. Cipatujah sebagai salah satu objek wisata, secara perlahan berubah menjadi ladang pertambangan, penyu-penyu yang dulu mempunyai habitat tersendiri di wilayah pantai tersebut, kini hilang.

Koordinator Advokasi Walhi Jawa Barat, Asep Hersan menambahkan, kondisi lingkungan alam di pesisir selatan Tasikmalaya sudah rusak akibat penambangan pasir besi, dari perbatasan Tasikmalaya-Garut, hingga perbatasan Tasikmalaya-Pangandaran.

Pemerintah Kabupaten Tasik­malaya, drh. H. Budi Utarma didampingi Kepala Dinas Pertam­bangan dan Energi Kabupaten Tasikmalaya, Nazmudin Aziz mengatakan, pemerintah saat ini telah menetapkan pada tanggal 1 Mei 2013 merupakan awal diberlakukannya penghen­tian sementara seluruh kegiatan penambangan pasir besi. Kebijakan itu bukan langkah gegabah, tetapi telah dibahas matang sebagai upaya pemerintah menjawab aspirasi masyarakat melalui DPRD maupun langsung masyarakat terkait efek domino penambangan pasir besi.(KT, KPC)

0 komentar:

KULIAH MURAH DI BANDUNG

KULIAH MURAH DI BANDUNG
BIAYA SPP 350.000 PER BULAN